Costume Play atau Cosplay atau dalam bahasa Indonesia diartikan “bermain kostum” adalah jenis seni pertunjukan dimana peserta dan kostum dan aksesoris untuk mewakili spesifik karakter atau ide. Sumber cosplay antara lain manga dan anime , komik , video game dan
film. Di Jogja ada salah satu Komunitas Cosplay, bernama Yakuza Cosplay
Team. Mari kita simak liputan lengkapnya tentang komunitas ini.
Awal
terbentuknya komunitas ini, saat SMA, Kira, Dai, Baka dan beberapa teman
mengikuti kompetisi cosplay di SMA Stella Duce tahun Februari 2008.
“Waktu itu
dadakan, kita buat konsep aja, kemeja putih, celana hitam, kita
menambah aksesoris bebas. Kita ambil konsep seperti yakuza
(preman-preman Jepang) yang membully 1 orang, lalu datang cewek, itu
menjewer yang jadi preman-preman itu. Kalau diumpakan seperti sitkom nya
suami-suami takut istri ( yang pada tahun 2008, lumayan populer).
Karena pentas itu, kita mulai senang, akhirnya kita buat tim cosplay
ini, dari 5 orang yang ikut kompetisi, 3 orang yang setuju membuat tim.
Nama Yakuza ya terinspirasi dari pementasan kita itu.” jelas Kira, salah
satu pencetus Yakuza Cosplay Team
Komunitas
yang juga rutin ikut dalam event seperti Bunkasai, Kimochi, Fire, dan
sebagainya ini terbentuk juga karena ketertarikan mereka pada seorang
karakter. Gimana sih kalau kita menjadi karakter dalam film atau komik?
Dari situlah mereka kumpul-kumpul dan sharing. Menurut Dai, untuk
menjadi sosok karakter, pasti kita ada sharing dan info-info, tetapi
biasanya itu lebih disaat latihan. Kalo yang baru-baru rata-rata itu
kaku dan ragu-ragu, ya saat latihan, disitu kita arahin, nanti lama-lama
bisa improve sendiri kok.
Makin lama
tim dalam komunitas ini bertambah, ya namanya komunitas bongkar pasang
pasti ada, kadang ada yang masuk ada yang keluar juga. Untuk menarik
simpati teman-teman bergabung, Kira dan kawan biasanya bekerjasama
dengan teman-teman yang sudah bergabung, lalu mulai mengajak
kenalan-kenalannya juga untuk bergabung. Selain itu, saat mereka mulai
manggung di event, Event inilah yang dimanfaatkan.
“Disela-sela
event itulah kita promosi. Entah bagi-bagi brosur, sticker atau
pembatas buku, yang di itu ada contact personnya kita atau ada yang
kadang sehabis kita perform, mereka nunggu di back stage dan langsung
kenalan dengan kita, lalu gabung.”
Yakuza
Cosplay Team kumpul biasanya seminggu sekali, setiap sabtu antara jam 4
atau 5, biasanya dirumah Yuki. Kalau latihan ada di UKDW. Untuk
bergabung dengan komunitas ini kalian tinggal add Facebook mereka yaitu
Y-kuza J-Community.
“Kita sih
paling antar komunitas cosplay ada perjanjian. Jadi kalo ada member tim
A, tidak boleh membantu tim B, atau tim C. Itu komitmennya aja lah. Kalo
untuk masuk di komunitas kami, ya kita yang sudah biasa memainkan
karakter, kita lebih cenderung ngajari, jadi yang mau gabung ya gabung
aja. Ga perlu harus bisa mendesain karakter, atau bisa akting, yang
penting niat dan nekat. Kalo ga PD ya, lama-lama nanti bisa PD, dan yang
malu, bisa lama-lama jadi malu-maluin.”
Diakui
oleh Tim Yakuza ini jika satu kostum berkisar 80 ribu sampai ratusan
ribu, tergantung kerumitan desain kostum dan aksesorisnya. Saat kita
mendesain sebuah kostum kan tidak perlu harus beli semua, tetapi bisa
menggunakan barang-barang bekas atau yang sudah ga dipakai. Buat kalian
yang suka dengan karakter tokoh, terutama jepang, bisa langsung ni
bergabung dengan Yakuza Cosplay Team.
Study In Jogja : Karina Erika
0 komentar:
Post a Comment